Wayang merupakan salah satu budaya Indonesia yang sudah terkenal
hingga mancanegara. Wisatawan luar negeri berbondong-bondong untuk menyaksikan
pertunjukan wayang secara langsung. Sebagai orang Indonesia yang memiliki
budaya tersebut kita harus berbangga diri, dan sedapat mungkin selalu berusaha
untuk melestarikan kebudayaan tersebut. Namun sebelum itu, kita harus mengenal
lebih dulu apa itu wayang, dank arena itulah museum wayang hadir sebagai tempat
wisata edukasi untuk mempelajari wayang.
Seperti namanya, Museum wayang tentunya memamerkan koleksi wayang.
Berbagai jenis wayang dari berbagai daerah ada di sini. Selebihnya ada 5000
wayang dari berbagai daerah. Seperti, wayang kulit Betawi, wayang kulit
Surakarta, wayang kulit Palembang, wayang golek, wayang kaca, dan wayang seng.
Selain berasal dari Indonesia ada pula koleksi museum yang berasal dari
mancanegara seperti India, China, dan Belanda.
Ketika memasuki museum ini, pengunjung akan disambut dengan wayang
Gatot Kaca dan istrinya, Pergiwa yang sama-sama memiliki ukuran yang besar.
Wayang ini merupakan wayang yang berasal dari Sunda dan terbuat dari kayu,
yaitu Wayang Golek. Tokoh-tokoh perwayangan yang lain seperti Rama, Sinta,
Pandawa dan Kurawa pun turut serta melengkapi koleksi museum ini. Kemudian di
dinding pintu masuk pengunjung akan menemukan tulisan berbahasa Belanda yang
menceritakan sejarah museum Wayang sejak awal berdiri. Selain tokoh-tokoh perwayangan,
boneka legendaris Si Unyil dan kawan-kawannya pun turut serta meramaikan
koleksi museum.
Museum wayang juga di lengkapi dengan toko souvenir dan workshop
pembuatan wayang. Ada juga pentas pagelaran wayang yang biasanya di adakan setiap
hari di dekat pintu keluar. Jadi selain melihat-lihat pengunjung juga dapat
mempelajari lebih dalam mengenai wayang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar