Senin, 15 Maret 2021

Menilik Event Seni di Museum Seni Rupa dan Keramik

 

Museum Seni Rupa dan Keramik terkenal banyak dikunjungi oleh wisatawan. Selain karena sejarah dan koleksi yang tinggal di dalamnya, museum ini juga terkenal dengan event-eventnya. Berikut event-event yang pernah diselenggarakan di Museum Seni Rupa dan Keramik :

Pameran Jati Diri : Periskop Sejarah Rupa Indonesia.

Pameran yang terselenggara tahun 2017 lalu ini memamerkan 21 lukisan dan 11 sketsa karya maestro seni rupa kebanggaan Indonesia. Sebut saja di antaranya adalah, Henk Ngantung, Affandi, Basoeki Abdullah, dan masih banyak lagi. Tema yang di eksplorasi pada pameran ini adalah tentang perjuangan melawan penjajahan Belanda, kehidupan di masa tersebut, dan potret diri. Tujuannya yang utama adalah tentu saja untuk mengenang masa-masa kelam Indonesia tersebut. Selain itu, karya-karya tersebut merupakan alat rekam jejak perjuangan Indonesia yang sudah sepatutnya diketahui oleh dan di apresiasi oleh banyak orang.   

Lomba Lukis Sketsa “Jakarta @Now”

Museum Seni Rupa dan Keramik bersama dengan Komunitas Seni Bulungan dan Sanggar Lukis Garajas, membuat lomba ini untuk menggali potensi-potensi dari para seniman muda Indonesia. Ada sekitarnya 100 peserta setingkat SMA yang mengikuti lomba ini namun hanya lima orang lah yang keluar sebagai pemenang. Para peserta ini di arahkan dan diberikan waktu dua jam untuk membuat sketsa bangunan di sekitar Kota Tua dan aktifitas di dalamnya. Sebelumnya para peserta diberikan workshop kilat mengenai sketsa.  

Pameran Jakarta Milenial

Pameran Jakarta Milenial adalah pameran yang diselenggarakan pada 22 Juni 2019 untuk memperingati HUT Kota Jakarta ke- 492. Pameran ini memajang 40 karya seni dari 10 perupa. Karya Seni tersebut di pilih sebagai representasi dari ekspresi milenial di metropolitan. Pameran ini menghadirkan kurator dari Universitas Sebelas Maret Surakarta, Guru Besar Fakultas Seni Rupa dan Desain, Prof. Dr.Narsen Afatara MS.

Pameran Revolusi : Fisik-Diplomatik-Estetik

Event yang memamerkan 13 lukisan dan 14 sketsa dari berbagai penjuru Indoneisia ini diselenggarakan 8 Agustus 2019 lalu. Yang berbeda dari pameran ini adalah keikutsertaan Siji dalam pendigitalisasian karya seni tersebut. Menghidupkan gambar 2D menjadi hidup, dan bergerak, serta bersuara. Caranya hanya dengan menginstall aplikasi Siji di smartphone kemudian mengarahkan kamera ponsel pada lukisan yang tertera keterangan “Sijiable

Pameran Seni Kinetik/Robotik “Daur”

Pameran seni kinetik/robotik “Daur” ini tentu saja mengusung tema daur ulang. Dalam pameran yang terselenggara tanggal 5 Desember 2019 ini, sama sekali tidak menampilkan karya seni lukis. Keseluruh karya yang dipamerkan dari delapan seniman ini, menggunakan material-material barang bekas, seperti gir, rantai, dan lain-lainnya, yang di jadikan sebuah karya bermakna. Dari pameran ini diharapkan masyarakat luas dapat mengerti bahwa seni bukan hanya sesuatu yang bersifat selalu tunduk pada konvensi-konvensi kaku, dan juga pihak penyelenggara ingin menunjukan bahwa sebenarnya seni sangat dekat dengan kehidupan manusia.   

Museum Live Tour

Jika event-event sebelumnya diselenggarakan sebelum pandemi melanda, event yang satu ini diadakan sebagai solusi bagi pengunjung yang ingin mengunjungi museum namun terhalang oleh pandemi. Pada event ini kita akan di ajak untuk mengelilingi museum secara virtual dengan ditemani oleh pemandu. Selain itu, ada juga sesi give away bagi para penanya terbaik. Jadi tidak perlu khawatir, cukup ambil posisi nyaman di rumah dan hanya perlu menonton dari layar smartphone.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengintip Wayang Tertua di Museum Wayang

  Menurut sejarah wayang diperkirakan sudah ada sejak 1500 tahun yang lalu. Sebuah kebudayaan tua yang terus menerus di wariskan kepada gene...