Museum Seni Rupa dan Keramik terkenal banyak
dikunjungi oleh wisatawan. Selain karena sejarah dan koleksi yang tinggal di
dalamnya, museum ini juga terkenal dengan event-eventnya. Berikut event-event yang pernah
diselenggarakan di Museum Seni Rupa dan Keramik :
Pameran
Jati Diri : Periskop Sejarah Rupa Indonesia.
Pameran yang terselenggara tahun 2017
lalu ini memamerkan 21 lukisan dan 11 sketsa karya maestro seni rupa kebanggaan
Indonesia. Sebut saja di antaranya adalah, Henk Ngantung, Affandi, Basoeki
Abdullah, dan masih banyak lagi. Tema yang di eksplorasi pada pameran ini
adalah tentang perjuangan melawan penjajahan Belanda, kehidupan di masa
tersebut, dan potret diri. Tujuannya yang utama adalah tentu saja untuk
mengenang masa-masa kelam Indonesia tersebut. Selain itu, karya-karya tersebut
merupakan alat rekam jejak perjuangan Indonesia yang sudah sepatutnya diketahui
oleh dan di apresiasi oleh banyak orang.
Lomba
Lukis Sketsa “Jakarta @Now”
Museum Seni Rupa dan Keramik bersama
dengan Komunitas Seni Bulungan dan Sanggar Lukis Garajas, membuat lomba ini untuk menggali potensi-potensi dari para
seniman muda Indonesia. Ada sekitarnya 100 peserta setingkat SMA yang mengikuti
lomba ini namun hanya lima orang lah yang keluar sebagai pemenang. Para peserta
ini di arahkan dan diberikan waktu dua jam untuk membuat sketsa bangunan di
sekitar Kota Tua dan aktifitas di dalamnya. Sebelumnya para peserta diberikan
workshop kilat mengenai sketsa.
Pameran
Jakarta Milenial
Pameran Jakarta Milenial adalah
pameran yang diselenggarakan pada 22 Juni 2019 untuk memperingati HUT Kota
Jakarta ke- 492. Pameran ini memajang 40 karya seni dari 10 perupa. Karya Seni
tersebut di pilih sebagai representasi dari ekspresi milenial di metropolitan. Pameran
ini menghadirkan kurator dari Universitas Sebelas Maret Surakarta, Guru Besar Fakultas
Seni Rupa dan Desain, Prof. Dr.Narsen Afatara
MS.
Pameran Revolusi :
Fisik-Diplomatik-Estetik
Event yang memamerkan 13 lukisan dan 14 sketsa dari
berbagai penjuru Indoneisia ini diselenggarakan 8 Agustus 2019 lalu. Yang
berbeda dari pameran ini adalah keikutsertaan Siji dalam pendigitalisasian
karya seni tersebut. Menghidupkan gambar 2D menjadi hidup, dan bergerak, serta
bersuara. Caranya hanya dengan menginstall aplikasi Siji di smartphone kemudian
mengarahkan kamera ponsel pada lukisan yang tertera keterangan “Sijiable”
Pameran Seni
Kinetik/Robotik “Daur”
Pameran seni kinetik/robotik “Daur” ini tentu saja mengusung
tema daur ulang. Dalam pameran yang terselenggara tanggal 5 Desember 2019 ini,
sama sekali tidak menampilkan karya seni lukis. Keseluruh karya yang dipamerkan
dari delapan seniman ini, menggunakan material-material barang bekas, seperti
gir, rantai, dan lain-lainnya, yang di jadikan sebuah karya bermakna. Dari
pameran ini diharapkan masyarakat luas dapat mengerti bahwa seni bukan hanya
sesuatu yang bersifat selalu tunduk pada konvensi-konvensi kaku, dan juga pihak
penyelenggara ingin menunjukan bahwa sebenarnya seni sangat dekat dengan
kehidupan manusia.
Museum Live Tour
Jika event-event sebelumnya diselenggarakan sebelum pandemi
melanda, event yang satu ini diadakan sebagai solusi bagi pengunjung yang ingin
mengunjungi museum namun terhalang oleh pandemi. Pada event ini kita akan di
ajak untuk mengelilingi museum secara virtual dengan ditemani oleh pemandu.
Selain itu, ada juga sesi give away bagi para penanya terbaik. Jadi tidak perlu
khawatir, cukup ambil posisi nyaman di rumah dan hanya perlu menonton dari layar
smartphone.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar